AHM Resmi Rilis Honda CBR1000RR 2017, Harga Rp 599jutaan dan CBR1000RR SP1 dengan Harga Rp. 699jutaan

Warungasep.net – Walaupun sudah rilis di luar negri sejak akhir tahun lalu, juga sudah dibawa setiap kali pameran otomotif berlangsung di tanah air, tapi motor Flagship Honda yakni Honda CBR1000RR Fireblade 2017 baru dirilis secara resmi oleh PT. Astra Honda Motor (AHM) di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) di ICE BSD City yang mulai dibuka pada hari kemarin, Kamis 10 Agustus 2017…

Honda CBR1000RR Fireblade 2017 adalah Superbike terbaru Honda, yang tampil dengan desain serba baru juga dengan teknologi dan elektronik baru yang makin canggih dari versi sebelumnya… Tak hanya CBR1000RR terbaru saja yang dirlis AHM, tapi ada juga CBR1000RR SP1 yang merupakan versi special edition dengan kelir warna berbeda, berikut penampakannya :

Honda CBR1000RR 2017 Standar warna Victory Red

Honda CBR1000RR SP1 2017 warna Tri color RWB

Dengan dirilisnya secara resmi 2 Superbike baru Honda ini, AHM juga mengumukan harga resminya… Llau berapa harga Honda CBR100RR series 2017 ini di Indonesia? Berikut keterangan harganya :

Price (OTR Jakarta) : CBR1000RR Std :Rp 599.00.000,-CBR1000RR SP1 :Rp 699.000.000,-

Lalu apa saja sih perbedaan spesifikasi, atau fitur pada kedua CBR 1000cc tersebut, oke.. langsung saja simak perbedaanya berikut ini :

Honda CBR1000RR Fire Blade 2017

Minimal dan dinamis adalah dua kata yang paling menggambarkan desain dari Honda CBR1000RR Fireblade. Honda ingin membentuk proporsi kompak yang padat serta fairing pada bagian atas dan tengah telah dikurangi ukurannya. Garis karakter yang menjorok ke depan melambangkan gaya agresif serta fokus pada fungsi mekanis, detail dan kualitas saat finishing.

Desain yang dimiliki juga sangat aerodinamis sehingga menjaga kestabilan berkendara saat kecepatan tinggi. Pada sirkuit balapan posisi pengendara terlindungi dari arus angin, sementara pada posisi berkendara normal tekanan udara terdistribusi merata pada bagian tubuh pengendara. Aksen atletis ditonjolkan pada bentuk cover tangki bensin dan dudukan motor.

Keseluruhan pencahayaan menggunakan LED dengan desain lampu depan yang kembar menawarkan lampu jarak jauh dan jarak pendek di keduanya. Tampilan display yang dimiliki oleh Honda CBR1000RR Fireblade mengadopsi layar TFT full-colour liquid crystal yang dimiliki Honda RC213V-S. Layar ini secara otomatis menyesuaikan kondisi cahaya sekitar dengan 3 mode fitur; Street, Circuit dan Mechanic yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengendara.

Chassis/Electronics :

Sistem ABS baru pada Honda CBR1000RR Fireblade memungkinkan hard braking dengan tetap menjaga ban belakang menapak ke tanah, menghentikan kemungkinan bagian motor terangkat ke depan.

Mode riding 1 (FAST) memberikan tenaga maksimal, dengan respon throttle linear, Honda Selectable Torque Control (HSTC) dan intervensi EB yang rendah, serta gaya redam yang tinggi. Mode 2 (FUN) mengontrol output dari gigi satu hingga gigi tiga, dengan peningkatan tenaga sedang, HSTC medium, EB yang bertenaga, dan gaya redam medium. Sementara mode 3 (SAFE) mengontrol output dari gigi satu hingga gigi empat, peningkatan tenaga yang sedang, HSTC tinggi, EB yang bertenaga dan gaya redam rendah.

Pada 2 mode USER keseluruhan parameter dapat dikombinasikan dan disesuaikan dengan keinginan pengendara; mode riding, HSTC dan pengaturan suspensi dapat diubah ketika berkendara dengan menekan tombol yang berada di kiri switchgear.

Di bagian atas display terdapat indikator Shift-Up yang merupakan 5 LED putih berbentuk garis horizontal, ketika kecepatan motor melebihi pengaturan dari pengendara maka indikator ini akan berkedip.

Chassis

Handling CBR1000RR Fireblade saat ini telah bertransformasi. Hal ini berkat bobot motor yang telah berkurang menjadi 196 kg dengan tenaga sebesar 8kW. Sudut rake dan jarak trail tetap pada 23.3°/96mm akan tetapi keseimbangan kekerasan dari rangka hollow die-cast alumunium twin-spar telah ditingkatkan kesesuaiannya untuk handling yang lebih halus dan respon setir yang lebih sempurna.

Subframe die-cast alumunium juga telah didesain ulang, meskipun konstruksinya lebih ramping tetapi memiliki tingkat kekerasan yang sama dengan bobot 800g lebih ringan. Hal ini berkontribusi pada pemusatan massa sehingga handling terasa lebih natural dan gesit. Model ini memiliki panjang wheelbase 1405mm dan tinggi tempat duduk 832mm untuk varian standar dan 834 untuk varian SP.

Honda CBR1000RR Fireblade menggunakan suspensi depan Showa BPF inverted teleskopik sepanjang 43mm dengan volume redam besar yang efektif mengurangi tekanan hidraulik yang timbul karena kompresi dan ekstensi. Suspensi belakang menggunakan Showa Balance Free Rear Cushion (BFRC) yang dapat diatur secara penuh. BFRC menggunakan desain dua tabung: damper case dan silinder internal, berbeda dengan tipe konvensional yang menggunakan satu tabung.

Honda CBR1000RR Fireblade menggunakan caliper rem depan Tokico four-piston opposed radial terbaru yang sangat keras, lebih ringan 150g dan dapat digunakan tanpa hanger pins. Sementara Honda CBR1000RR Fireblade SP menggunakan Brembo four-piston monoblok radial mount. Keduanya menggunakan bantalan rem pengembangan terbaru dengan mu tinggi. Velg yang Press Release

digunakan berbahan alumunium memiliki desain berbentuk lima Y. Ukuran ban depan 120/70 R17 dan ban belakang 190/50 R17.

Engine/Electronics

Pusat dari sistem Honda CBR1000RR Fireblade meggunakan pengembangan baru dari Acceleration Position Sensor (APS) throttle grip yang terintegrasi ke switchgear yang berada di setang kemudi kanan, yang juga tempat tombol engine start/stop. APS mengubah bukaan gas menjadi sinyal elektrik yang dikirim ke ECU, yang kemudian ditransmisikan sebagai sinyal aktuator ke motor TBW, sehingga menciptakan kontrol gas sesuai dengan bukaan gas.

Honda CBR1000RR Fireblade juga memiliki Power Selector yang dapat diakses melalui Riding Mode Select System (RMSS). Sistem ini menawarkan 5 level karakter output. Level 1 memberikan output puncak di keseluruhan 6 gigi; Level 2 output dikontrol di setiap gigi untuk mencapai bukaan gas yang halus pada akselerasi maupun deselerasi; Level 5 memiliki kontrol output terkuat untuk respon gas di tingkat sedang. Semua level memiliki respon gas yang sama pada bukaan pertama.

Mode riding (1) menggunakan Level 1 sebagai aturan utamanya. Mode (2) menggunakan Level 2 dan cocok untuk jalanan berkelok, sementara Mode (3) menggunakan Level 5 untuk keamanan maksimal. Aturan preferensi ini dapat dimasukkan kedalam USER 1 dan 2 interface yang akan memudahkan pengendara dalam memilih.

HSTC yang disematkan pada mode ini mengatur torsi mesin melalui dua metode sensor. Pertama dengan menggunakan sensor kecepatan roda untuk mengukur kecepatan roda depan dan belakang. Sensor kedua menggunakan penghitungan sudut putaran mesin untuk mengatur torsi mesin, menjaga traksi roda belakang di level yang dibutuhkan. Sembilan level intervensi (plus off) ditawarkan oleh HSTC sesuai dengan preferensi pengendara.

Sistem kontrol elektronik terbaru dari Honda CBR1000RR Fireblade SP memastikan pengendara mendapat support yang konstan, dengan berbagai pilihan dan pengaturan yang baik. Dari pusat ke sistem didukung oleh 5-axis Inertial Measurement Unit (IMU) yang secara detail mengukur apa yang dilakukan oleh mesin di seluruh bidang. Unit ini juga yang membuat HSTC bekerja mengatur secara presisi gaya tarik dari ban belakang melalui FI-ECU dan Throttle By Wire (TBW). ABS yang baru, yang juga dikontrol oleh IMU, memberikan Rear Lift Control (RLC) dan kemampuan untuk hard braking yang aman. Segala perbedaan pengukuran antara ban depan dan belakang akan diatur oleh Wheelie Control, tergantung pada pengaturan yang digunakan.

Terdapat juga sistem Selectable Engine Brake (SEB) yang dapat mengatur karakter pengereman mesin sesuai dengan preferensi pengendara dengan rentang kondisi yang beragam, Level 1 menawarkan gaya pengereman paling tinggi dan Level 3 paling rendah. Pada settingan awal Mode 1, 2, dan 3 menggunakan pengaturan yang direkomendasikan, akan tetapi melalui USER 1 dan 2 pengendara dapat melakukan penyetelan lebih secara tersendiri. Press Release

Spesifikasi Honda CBR1000RR Fireblade 2017 :

Honda firebalde facelift ini memiliki spesifikasi Tenaga puncak berada pada 141kW di rpm 13.000, dengan torsi puncak 116Nm pada rpm 11.000. Bore dan stroke tetap 76 x 55.1mm akan tetapi rasio kompresi naik menjadi 13:1. Mesin ini benar-benar diatur dengan sangat tinggi, crankshaft, valve train dan transmisi semuanya menggunakan spesifikasi material yang lebih baik dari model sebelumnya.

Piston memiliki dinding yang ketebalannya sudah dioptimalkan dan desain crown untuk menaikkan kompresi; permukaan dari piston-ring grooves juga telah disesuaikan untuk meningkatkan performa sealing dan efesiensi, Valve lift dan cam timing juga telah disesuaikan untuk rpm yang lebih tinggi dan performa mesin yang lebih baik.

Knalpot yang digunakan merupakan titanium irregular cross-section yang 2.8kg lebih ringan dan meminimalkan perubahan pusat gravitasi; knalpot ini juga menghasilkan suara khas saat melakukan bukaan gas. Knalpot ini dikembangkan khusus dari supplier knalpot dari tim Repsol Honda MotoGP dan menghasilkan desain 4-2-1 double-skinned downpipes yang mengagumkan.

Honda CBR1000RR Fireblade SP 2017

Honda CBR1000RR Fireblade SP menjadi motor pertama yang menggunakan suspensi depan dan belakang dari Öhlins S-EC: NIX30 sepanjang 43mm pada bagian depan dan suspensi belakang TTX36. Suspension Control Unit (SCU) mengumpulkan informasi terkait kecepatan roda, rpm mesin, input pengereman serta sudut throttle dari FI-ECU serta memberikan kompresi optimal dan gaya peredam selama berkendara normal, akselerasi keras, pengereman dan cornering, tergantung pada mode suspensi yang dipilih oleh pengendara.

velg warna emas CBR1000RR SP 2017

Terdapat 3 mode Aktif dan 3 mode Manual yang dapat dipilih oleh pengendara. Ketika diatur pada posisi Aktif, gaya peredam dikontrol dan dioptimalisasi untuk menyesuaikan kondisi berkendara: A1 (‘Fast’), A2 (‘Enjoy’) and A3 (‘Safety’). Dalam Mode Aktif ini pengendara dapat membuat penyesuaian yang lebih sempurna lagi. Pada aturan Mode Manual M1, M2, dan M3 membuat pengendara dapat melakukan penyesuaian lebih lainnya yang dibutuhkan.

Untuk pertama kalinya juga Honda mengembangkan tangki bensin titanium kompak 16.2 L untuk model Honda CBR1000RR Fireblade SP. Model tangki ini lebih ringan 1.3kg dibandingkan dengan model tangki standar dan berkontribusi pada pemusatan massa dan pengurangan momen inersia.

Quickshifter disematkan sebagai standar untuk menaikan gigi tanpa perlu menekan kopling. Alat ini memiliki 3 jenis pengaturan termasuk off. Downshift Assist memungkinkan menurunkan gigi tanpa menekan kopling dengan proses yang sama seperti Quickshifter dengan tambahan TBW autoblipping, alat ini juga memiliki 3 jenis pengaturan termasuk off. Press Release

Assist Slipper Clutch benar-benar diubah dengan plat single die-cast pressure dan clutch center, dan menawarkan pengurangan beban pada tuas. Celah antara cams akselerasi dan deselerasi telah dioptimalkan, untuk meningkatkan sensasi perpindahan gigi saat menarik tuas kopling. Model ini menggunakan aki Lithium-Ion yang lebih ringan dan memberikan arus listrik yang lebih konsisten dan aman. mantap…

Nah, pemirsa bisa langsung lihat lebih detail sang Fireblade baru ini di pameran GIIAS 2017 yang berlangsung dari mulai tanggal 10 hingga 20 Agustus 2017 di ICE BSD City Tangerang Selatan, dan kedua Moge terbaru Honda tersebut bisa dibali di 10 jaringan Bigbike yang etrsebar di kota-kota besar di Indonesia.. semoga berguna…

Baca juga yang menarik lainya :

Ditulis oleh Warungasep.

Kontak Warungasep.net :

Posted from WordPress for Kalkulator<

4 Trackbacks / Pingbacks

  1. Honda Akan Lawan Panigale V4 Dengan RVF 1000cc V4, Gosipnya Hadir Tahun 2020 dan Ikutan WSBK?? | WARUNGASEP ★★★☆☆
  2. Muncul Renderan Wajah CBR Fireblade Facelift?? - WARUNGASEP ★★★☆☆
  3. Honda CBR1000RR 2019 Masih Belum Facelift, Cuma Tambah Fitur Saja! | WARUNGASEP ★★★☆☆
  4. Honda CBR 500cc 2 Silinder 2019 Rilis di Indonesia, Harga Rp. 150jutaan - WARUNGASEP ★★★☆☆

Silahkan Berkomentar Dengan Bijak!