image

Jalan lingkar Mangin jalan baru untuk menghubungkan daerah Kec. Mangkubumi dan Kec. Indihiang kota Tasikmalaya.

Warungasep – Sepertinya masyarakat kota Tasikmalaya belum banyak yang tahu akan sebuah sarana transfortasi baru berupa jalan yang diberi nama Jalan Mangin. Itu terlihat ketika beberapa pengunjung Warungasep yang ketika menyebut nama Jalan Mangin, maka sering terdengar banyak yang balik bertanya “dimana jalan Mangin teh?”. katanya.

image

Foto satelit wilayah kota Tasikmalaya, yang saya tandai berwarna merah. itulah jalan Mangin.

Diberi nama jalan Mangin adalah singkatan dari kata Mangkubumi dan Indihiang, yaitu jalan penghubung antara kec.Mangkubumi yang asalnya jika menuju kec.Indihiang selalu memutar dulu ke arah kota, sekarang pemerintah membangun sarana jalan untuk memudahkan akses antara kedua kecamatan tersebut. tujuan yang lain adalah sebagai pengurai kemacetan dari arah Jl.Letnan Harun dan JL. ir H Juanda(tempat Warungasep berada) juga sebagai memudahkan akses ke pinggiran kota terutama disebelah barat Kota Tasikmalaya demi mewujudkan pemerataan pembangunan demi kesejahteraan masyarakat tentunya.

Jalan yang katanya menghabiskan dana sebesar Rp. 260 milyar, mulai dibangun sejak masa jabatan Walikota Tasikmalaya yang pertama bpk. Bubun, namun pada periode walikota yang ke 2 yaitu di masa bpk. H Syarif pembangnan terhenti dikarenakan ada kendala, nah barulah di masa jabatan walikota yang ke 3 bpk. H Budi da H Dede(pemilik Bus Budiman) akhirnya pembangunan dilanjutkan dan ditargetkan tahun depan sudah bisa digunakan, karena saat ini sudah mulai giat pembangunan proyek jalan dan jembatan. Sebenarnya sudah sejak tahun kemarin, dan baru separo jalan, dan sekarang tinggal separo lagi yang sedang di kerjakan.

image

Dan dengan adanya postingan ini, sebenarnya saya ingin berbagi foto yaa walaupun sangat sederhana tapi cukup lah untuk memberikan informasi dan mendokumentasikannya. berikut ini adalah beberapa hasil jepretan foto seadanya.

image

Kita mulai dari gerbang masuknya jalan baru ini. letaknya adalah di belakang Terminal type A Indihiang, tepatnya di sebelah selatan terminal terdapat jalan lingkar dan menuju ke pertigaan, dan jalan Mangin pun lurus menuju ke selatan ke daerah Mangkubumi, yang tentunya melewati daerah salah satunya tempat tinggal saya di daerah Bungursari.

image

Jalan mangin dibangun sepanjang 7km, melewat beberapa daerah seperti Leuwihieum, Ranca Bungur, Sukasari, Lewikidang, Bantarsari, Cibungeulis dan berujung di daerah Cibanjaran Mangkubumi.

Dan terdapat beberapa jembatan yang melewati sungai, seperti Ciloseh, dll totalnya ada 7 jembatan.

image

Nah masih ingat dulu pernah posting dan upload video ketika menonton balapan liar dan dikejar polisi, wah seru pemirsa…

Ya, tepat di jembatan tersebut adalah tempat start para pemuda dan masyarakat sekitar dan luar kota yang melakukan balap tak resmi, dan biar gak penasaran, nih tonton saja videonya berikut ini.

Beberapa km kemudian jalan aspal mulus yang saya lewati habis, nah itulah separo pembangunan jalan yang belum selesai dan saat ini sedang digarap, yuk kita lihat prosesnya bagaimana.

image

Salah satu jembatan dan tanggul sungai yang sedang dalam proses pembangunan.

Tepat ketika melewati  perempatan Leuwikidang maka terdapat beberapa alat berat yang sedang proses membuat dasar pondasi aspal, dan beberapa metee kemudian maka terdapat beberapa jembatan yang baru selesai dibangun, dan tanggul sungai yang baru selesai dibangun.

image

Namun dibeberapa titik saya menemukan bibir tebing yang sebelumnya adalah sebuah bukit yang dibelah hingga membentuk tebing, namun beberapa tebing tampak membahayakan, terlihat di foto diatas tanah yang tidak setabil dan tekstur tanah yang labil hingga mudah longsor, semoga saja dapat perhatian.

image

Sejauh yang saya lihat perkembangan proyek jalan teesebut memang berjalan sangat baik dan lancar, hingga menunggu beberapa waktu lagi hingga selesai pemasangan aspal dan menunggu diresmikan hingga masyarakat bisa menggunakan sarana ini secara optimal untuk memudahkan akses jalan.

Dan masih ingatkah dulu saya pernah posting tentang sirkuit kebanggaan kota Tasikmalaya, yaitu Sirkuit Bukit Peusar

Dan ternyata akses menuju sirkuit balap tersebut kini sangat mudah setelah dibangunnya Jalan Mangin, seperti foto dibawah ini terlihat:

image

Nah dari foto diatas terdapat sebuah perempatan, dan jika belok ke kanan maka kita hanya menempuh sekitar beberapa ratus meter saja hingga ke gerbang sirkuit, deket kan akhirnya… asyek…

Dan terakhir, ketika saya akan meneruskan perjalanan, tampak jalannya diblokir dan tampak beberapa backhoe(beko) yang sedang aktif meratakan jalan, jadi saya gagal menuju ke gerbang atau akses dari ujung jalan Mangin yaitu di daerah Ci Banjaran.

image

Namun jika dilihat dari google earth yang saya capture diatas, maka terlihat jelas penampakan permukaan bumi yang yang di update google. Dan gerbang masuk jalan Mangin di sana berada tepat di samping Pabrik Plastik Dollar CibanjarAn Mangkubumi tepatnya di jalan Raya Singaparna yang menuju Garut.

Ya sepertinya cukup sekian dulu postingan saya tentang perkembangan pembangunan di kota tempat tinggal saya ini, niatnya cuma ingin memberikan informasi dan sehagai dokumentasi sederhana yang mungkin berguna kelak sebagau catatan sejarah…

Jika ada kesalahan penulisan mohon dikoreksi
terimakasih…

Email : [email protected]

Facebook:
http://facebook.com/warungasep.coffeecenter

Tuiter:
http://twitter.com/@warungasep

Blogceprot:
http://warungasep.blogspot.com/

Mywapblog:
http://warungasep.heck.in/

Posted from WordPress for Nokia X2-01

Comments

  1. ngaran kampung na meni matak waraas …… jd inget lembur……”maswati, tapos, cisela, rajamandala, bojong, cipeuti, cikalong wetan……….”

      1. eta kampung2 teh, aya ditengah2 antara kab purwakarta – kab bandung, tp masuk ka kab bandung………salah sahiji na kampung sy……..

  2. asik bacanya sambil santai. makasih kang. senang melihat sebuah kabupaten bisa berkembang. jadi ingat sama kampung halaman. pembangunannya (kabupatennya) pesat. 🙂

Silahkan Berkomentar Dengan Bijak!