Perbandingan Fisik Yamaha Aerox dan Honda Vario, 150cc vs 155cc yang Harganya Cuma Beda Rp 700ribuan

Warungasep.net – Apa yang pemirsa pikirkan jika Yamaha Aerox 155 dijejer bareng Honda Vario 150? Jika pemirsa seorang FBY pasti akan bilang “Lha, Vario 150cc kebanting, udah dimensinya kecil, ban kecil, kalah fitur juga powernya kecil, bahkan harganya cuma beda Rp 700ribuan, ya mending pilih Aerox lah”, lalu bagaimana dengan FBH? Tentu FBH harus akui akan keunggulan dari Yamaha Aerox bermesin 155 VVA ini pemirsa, walaupun FBH tentu bangga akan penjualan Vario yang semakin laris, apalagi mendengar kalo isu jika “beli motor Yamaha secara cash itu susah dan adanya uping price”, Vario yang merupakan produk Honda tentu akan menjadi solusi dimana konsumen yang ingin punya motor dengan mudah bukan motor dengan fitur lengkap tapi susah dimiliki, hehe…

Kita skip dulu yang ini, nah kali ini saya mendapatkan beberapa foto ketika skutik 150cc vs 155cc disndingkan, Ya, walaupun fotonya kurang lengkap setidaknya kita bisa meng-komparasikan bentuk desain dan dimensi kedua motor tersebut, Yup, Inilah Perbandingan fisik antara Honda Vario 150 eSP dengan Yamaha Aerox 155 VVA :

Dari depan kita bisa lihat, kedua motor ini memiliki garis desain yang sangat mirip terutama di bagian headlamp… FBH boleh bilang, “wah, Aerox niru headlamp Vario nih” dan FBY harus akui itu, dan memang lampu depan Aerox 155 ini sangat mirip dengan Vario yang hadir lebih dulu… Namun, Aerox hadir lebih baik dengan dimensi yang lebih besar dan lebih sporty…

Oh ya, perbandingan dimensi keduanya bisa kita ketahui jika Vario memiliki dimensi panjang x lebar x tingginya sekitar 1.921 mm x 683 mm x 1.096 mm, sedangkan Aerox 155 VVA memiliki dimensi 1990mm X 700mm X 1125mm , ternyata lebarnya beda sekitar 17 mm pemirsa, tapi mungkin Aerox dibuat lebih semok sehingga terlihat sangat lebar dibagian body, sedang Vario dihitung lebar maksimal dibagian stang saja.. Lanjut kebagian sisi depan :

Nah, untukinggi Jok, Vario 150 memiliki tinggi jok yang hampir sama dengan Aerox yakni 790 mm, lalu bagiaman dengan beratnya? Vario 150 memiliki berat 109 kg sedangkan Aerox 155 sekitar 116 kg, dan jangan lupa jika dek Aerox tidak rata dibanding Vario, jadi Aerox pasti rada susah membawa galon, walaupun sebenarnya Vario 150 juga gak muat galon dan bahkan memiliki dek tersempit untuk sebuah motor matic konvensional, karena saya tahu soalnya punya satu dirumah hehe…

Selanjutnya kita bahas spesifikasi mesin nih pemirsa.. Honda Vario memiliki spek mesin 149,3 cc 4 Tak SOHC 2 valve berpendingin cairan dan dengan ukuran dapur pacu 57,3 mm x 57,9 mm power matic yang rilis di tahun 2015 ini memiliki power sebesar 9,3 kW / 8500 rpm dan torsi maksimum 12,8 N.m / 5000 rpm, sedangkan Aerox memiliki mesin dengan kubikasi 155,1 cc 1 silinder SOHC 4 klep berpendingin cairan dan dengan ukuran bore x stroke yang hanya 58 mm x 58,7 mm, Yamaha Aerox yang memiliki fitur VVA Teknologi ini mampu mengeluarkan power sebesar 11,0 Kw pada 8000 rpm dan torque maksimum sebesar 13,8 Nm pada 6250 rpm.. wow.. tentu Aerox unggul dalam hal ini ya pemirsa…

Selanjutnya kita bahas Fitur, Honda Vario 150 punya beberapa fitur menarik seperti Answer Back System yang bisa manggil motor di parkiran, idling stop system, switch standar samping, parking brake lock lalu tentu lampu LED(depan doang), speedo gabungan analog dan digital, dan bagasi dengan ukuran 18 liter yang muat helm, lalu apakah Vario 150 punya Soket USB Charger seperti Aerox? Jawabannya tidak, apakah Vario 150 punya speedo full Negative LCD digital? tidak! apakah Vario 150 punya suspensi tabung seperti Aerox type R? duh, jawabannya “henteu euy” dan lalu apakah Vario 150 punya Velg lebar? ora ono pemirsa 😀 dan apakah Vario 150 punya Ban lebar ukuran depan 110/80-14″? dan ban belakang 140/70-14″??? krik krik krik…

Nah ternyata Fitur yang ada pada Vario 150 hampir semua ada pada Aerox 155 tapi tentu matic berkode produksi Yamaha B65 ini memiliki banyak kelebihan terutama di sektor kaki-kaki yang seakan menjadi sebuah pembalasan dendam atas bullyan terhadap skutik Yamaha sebelumnya, dimana dari dulu skutik Yamaha dibully akan bentuk ukuran kaki-kaki yang sangat “mikro” dan tabi-tabi ehh tiba-tiba duaarr skutik terbaru Yamaha ini hadir dengan ukuran ban yang terlebar dikelasnya bahkan dengan desain pelek yang lebih sporty… Bahkan Bagasi Aerox 155 lebih lebar yakni dengan ukuran 24 liter dan muat 2 helm… mantaap…

Dan terakhir yang tentu akan bikin pengguna Vario rada-rada mengelus dada dan bilang “duh nyesel gak pilih yang itu, padahal cuma beda 700ribuan” adalah perbandingan harga pemirsa… Langsung saja lihat dibawah ini :

  • Harga All New Honda Vario eSP (tanpa ABS) : Rp. 21.175.000 OTR Jakarta (Sumber : Situs resmi Astra-honda.com)
  • Harga Yamaha Aerox 155 VVA (tanpa ABS) : Rp 21.950.000 OTR Jakarta

Jadinya, Hasil Komparasi antara Yamaha Aerox 155 dan Vario 150cc ini kita simpulkan kedua motor tersebut cuma beda Rp 775ribuan pemirsa… ckckckc kok tipis banget ya dengan perbandingan fitur yang begitu jauh, hehe… Tapi tentu walaupun Aerox 155 unggul dari segala sisi tentu ada beberapa poin kekurangan selain gak bisa bawa galon didek, seperti suspensi yang keras khas Yamaha, body yang lebih lebar dan panjang akan sulit bagi rider yang punya postur tubuh kecil, apalagi dengan bobot yang lebih berat 7kg dari Vario dan seperti yang saya bilang tadi kadang terjadi praktek Uping Price dan gak bisa beli cash yang dilakukan oleh oknum delaer Yamaha yang sepertinya harus segera dibenahi.. Terlepas dari itu, kembali ke pemirsa yang sedang galau milih kedua motor diatas, tinggal pilih antara “skutik 150cc yang bermerk sayap atau skutik 155 bermerk garpu” karena keduanya punya bandrol harga yang begitu tipis, itu saja, hehe.. semoga memberikan seddikit pencerahan.. 😀

Baca juga : Tesride Yamaha Aerox 155

Sumber gambar : Instagram, atasaspal.com dan Mariodepan.com
Baca juga yang menarik lainya :

Ditulis oleh Warungasep.

Kontak Warungasep.net :

Posted from WordPress for Kalkulator<

52 Comments

  1. hampir semua setuju, kecuali “desain headlamp yang sama”, karena vario memiliki desain headlamp melebar ke atas, aerox ke samping.

  2. Situs resmi astra update nya tanggal berapa mang asep.. Kan ada tuh keterangannya.. 😀
    Cek honda cengkareng yang paling update otr jakarta nya.. Kaget dah ntar..

    • saya juga sempat ngetes beberapa waktu lalu, cuma bentar tapi, suspensinya bisa dibilang mirip Nmax, hehe… Tapi bnyk yg bilang suspensi Nmax itu keras, tapi gak semua juga, karena sebagian justru suspensi Nmax itu ada yg terlalu empuk

  3. yg pasti, ndak ada produk kualiatas 95% bagus, harga murah.

    mau seeffesien apapun pabriken tsb bikin, kualiats berbanding lurus dgn harga.

    keculai harga disubsidi antar penjualan, harga lokal disubsidi sama harga jualan ekspor

  4. Mang, mang
    OOT neh
    Mau nanya
    Kenapa motor semakin lebar dan besar dibilang semakin keren.
    Sementara tubuh manusia, semakin ramping dan semakin kecil dibilang semakin keren.

    Padahal kalo orang bertubuh ramping dan kecil naik motor lebar dan besar malah ga sesuai dan jelek, padahal dua2nya unsur2 yg dibilang orang itu keren.

    #tanyakenapa

    ????

  5. Yang masih bisa hubungan matic dengan galon, ah ente sepertinya masih hidup di zaman Matic Similikitic di zaman awal brojol … Naik matic mbok yo… naik kelas napa? Gak risih ngelihat kantong kresek nyantol di bawah selangkangan !?

  6. varioh terlihat overprice…sama juga dengan CBR150 terlihat overprice dibanding suzuki GSXR150…dengan harga murmer GSXR150 menawarkan power yang lebih mantapp, kualitas finishing product yang lebih bagus

  7. Salah jargon kali…
    Generasi juara….menghilang
    Riding perfection…cupu dan overpret
    Total control…cuman “spike” doang…loss control.
    Saha konsultan jargon na nyak…

1 Trackback / Pingback

  1. Data Penjualan Vario 150 vs Aerox 155 April 2017 : 20.590 unit vs 11.784 unit | WARUNGASEP★★★☆☆

Silahkan Berkomentar Dengan Bijak!