Warungasep.net – Honda CB190R 2023 resmi rilis di negeri China, motor sport naked yang punya desain gagah dan moge look ini hadir dengan tampilan dan fitur baru. Yang menarik, motor yang juga dijual ke luar negeri sampai ke benua Amerika ini diproduksi oleh dua produsen besar di negeri tirai bambu, penasaran? Yuk kita ungkap lebih detail.
Pertama kali diperkenalkan pada tahun 2015, saat itu di Indonesia motor sport naked 150cc ada 2 varian antara lain Honda Verza dan CB150R StreetFire k15, Banyak yang berharap jika desain ini yang diterapkan untuk CB150R baru, karena harus diakui walaupun stigma negatif motor China alias mocin begitu kuat, tapi soal desain, kala itu Honda China selangkah lebih maju. Untungnya desain motor Honda makin kesini gak makin kesana seperti pesaingnya, tapi makin selalu memenuhi selera dan kebutuhan konsumennya, wajar saja jika market share penjualannya selalu merajai. “Iya, tapi soal kualitas makin buruk” sanggah netizen yang gak setuju akan fakta tersebut, hehe…
Kembali lagi bahas CB190R, setelah eksis selama 4 tahun, salah satu ATPM Honda di sana yakni Wuyang Honda kembali mengupdate tampilan CB190R, menjadi semakin gagah dan kekinian, suspensi Upside down, knalpot model midship, juga dengan desain shroud yang gagah dan mogelook menjadi keunggulan motor pesaing KTM Duke 200 ini.
Lampu serba LED dengan desain nunduk ala motor Street fighter, body belakang yang tajam dan minimalis, panel speedometer full digital, ban tapak lebar dan rem cakram besar yang sudah mengadopsi system ABS, menjadi pelengkap keunggulan motor ini.
Sayangnya di sektor mesin, jelas motor ini begitu inferior alias bermutu rendah, hehe… Bayangkan saja, walaupun tampak gagah bak moge, tapi soal performa setara motor sport 125cc di Eropa. Mengusung mesin 184cc dan berpendingin udara SOHC Overstroke dengan bobot 150kg, tenaga puncaknya hanya sampai 15,6 hp atau setara 12,4 Kw @8000rpm dan Torsi maksimun 15nM @ 7000rpm.
Untuk versi 2023, Honda CB190R dijual dengan banderol harga 16.180 yuan atau setara Rp. 36 Jutaan untuk versi standar yang punya 2 pilihan warna, hitam dan merah. Sedangkan untuk versi GP dengan livery team balap Motogp Repsol dibanderol lebih mahal mencapai 17.180 yuan.
Yang menarik, di negeri Tirai Bambu, Honda punya dualisme ATPM, jika Honda CB190R diproduksi oleh Wuyang Honda, sedangkan satu lagi yaitu Sundiro Honda merilis produk serupa dengan label Honda CBF190R.
Baik desain, fitur dan spesifikasi antara CB190R dan CBF190R ini identik, yang beda ada pada bagian mesin, dimana blok mesin yang diproduksi oleh Sundiro Honda berwarna gold, juga varian warnanya pun beda, jika produk Wuyang memegang lisensi warna livery Repsol Honda, sedangkan Sundro punya liversi corporate HRC Honda yaitu Trico RWB Putih biru merah dengan velg biru.
Sedangkan untuk harganya, baik versi Wuyang dan versi Sundiro sama dan masih dalam kondisi off the road. Hmmm, jika di China ada 2 ATPM Honda, gimana jadinya jika di tanah air ada 2 ATPM juga ya? hehe… Monggo komentarnya…
Baca juga :