Yamaha Neos 2023 Rilis di Vietnam, Skuter Listrik Pertama Yang Dijual Untuk Konsumen

Warungasep.net – Motor listrik produk Jepang apa yang sudah dijual untuk konsumen? Banyak yang jawab PCX Electric, itu cuma disewakan kepada perusahaan, Yamaha E01? Sama saja, baru dipakai tes ride di kota-kota besar, tapi di Vietnam, ada motor listrik yang sudah bisa dinikmati oleh konsumen umum, namanya adalah Yamaha Neos 2023. Skuter listrik yang ada banderolnya, jadi bisa dibeli bukan cuma disewa, hehe… Penasaran dengan motor ini ? Yuk, kita kupas lebih detail.

Namanya adalah Yamaha Neo’s, tapi biar gampang kita sebut saja dengan nama Yamaha Neos. Nah, nama Neo sendiri bukan produk baru, melainkan produk yang sudah lama dan bisa dibilang melegenda karena sudah ada sejak jaman motor skutik 2 tak, jadinya Yamaha seperti mempertahankan tradisi nama tersebut untuk produk baru mereka supaya lebih dikenal dan menjadi kultur tersendiri.

Yamaha Neos sendiri sudah diperkenalkan terlebih dahulu di Eropa akhir tahun lalu, dan yang menarik ternyata motor listrik Yamaha ini diproduksi oleh Yamaha Vietnam, dan warga Vietnam sendiri baru kebagian jatah motor ini setahun kemudian, tepat kemarin tanggal 30 Desember 2022, Yamaha Vietnam merilis Yamaha Neos versi 2023 kepada publik dengan banderol harga yang cukup mengejutkan.

Yupz, harga Yamaha Neos ini pihak Yamaha Vietnam membanderolnya dengan harga 50 Juta Dong atau jika dikonversikan ke rupiah sekitar Rp. 32,9 Jutaan, wah ini sih gak jauh beda dengan harga Nmax nih, hehe… Untuk versi 2023, skuter listrik Neos ini dijual dalam 3 pilihan warna, 2 warna sudah ada sebelumnya di Eropa yakni warna hitam dan putih sedangkan satu lagi secara ekslusif baru dihadirkan di Vietnam yakni warna Cyan atau Tosca, warna yang sama dengan Fazzio. Berikut foto studionya :

Yamaha Neos 2023 Black

Yamaha Neos 2023 White

Yamaha Neos 2023 Cyan

Sekarang kita bahas desainnya, Neos ini desainnya seperti perpaduan desain klasik dan futuristik. Dua lampu depan bulat seperti mempertahankan karakter Yamaha Neos sejak motor 2 tak, tapi dibuat lebih modern dengan lampu LED, termasuk DRLnya. Desain body yang compact, ramping dan fungsional. Anti ribet karena pakai dek rata, tapi secara keseluruhan skutik ini cukup proporsional dengan ban tapak lebar yang sama dnegan ukuran ban Nmax.

Fitur-fiturnya pun sudah sangat syarat dengan skuter listrik modern, selain lampu serba LED, sudah pakai smart key system, colokan charger9masih pakai adapter tambahan) dan karena masuk kategori motor ksutik listrik kelas entry, panel speedometernya masih pakai model digital biasa, tapi tentunya sudah lebih canggih karena bisa terkoneksi dengan smartphone.

Suspensi depan pakai model teleskopik, dan sok belakang single, rem depan cakram dan belakang model teromol, bagasi dibawah joknya cukup luas karena bisa memuat barang bawaan dan juga dua buah baterai yang bisa dilepas pasang, beda dengan Yamah E01 yang model baterai fixed, dan ukuran bannya bikin kesemsem karena menggunakan ukuran 110/70 dibagian depan dan 130/70 dibagian belakang yang keduanya menggunakan velg 13 inch, seperti Nmax. Tapi velgnya benar-benar baru euy, bukan model pelek yang abadi sepanjang masa seperti Mio series, mantap!

Skuter listrik Yamaha NEO menggunakan motor listrik generasi baru YIPU 2 – desain eksklusif Yamaha. Pada mesin YIPU generasi ke-2, mesin, rem belakang, dan sistem kontrol MCU terpasang pada garpu belakang (pegangan belakang) kendaraan. Sistem mesin ini dipasangkan pada pelek dengan baut, sehingga sangat mudah melepas roda untuk menambal atau mengganti ban.

NEO’S menggunakan motor listrik brushless berpendingin udara yang berjalan mulus, sekaligus meminimalkan kehilangan energi kinetik. Motor listrik ini dikembangkan khusus untuk menghasilkan torsi tinggi pada rpm rendah untuk pengendaraan yang mulus.

Untuk spesifikasi mesinnya, motor baru Yamaha yang mengusung kode Yamaha BFM4 ini menggunakan baterai li-ion 51,1 V, 23,2Ah berkapasitas 2,3 killo watt, mampu mencapai tenaga 3,1PS dengan torsi maksimum diangka 138,4Nm di putaran 40 rpm. Dan motor ini bisa dibawa sejauh 72 km dalam sekali ngecas, waktu pengecasan sampai penuh membutuhkan wkatu sekitar 8 jam, bobotnya pun cukup ringan hanya 98 kg sudah termasuk baterai, tapi joknya cukup tinggi mencapai 795mm, wajar saja karena sebelumnya dikhususkan untuk konsumen di Eropa.

Gimana, keren juga ya Yamaha Neos ini, apakah motor ini juga akan dibawa ke Indonesia? Sepertinya begitu, karena rencananya Yamaha Neos ini akan menjadi salah satu produk global-nya Yamaha, ya semoga saja Yamaha Indonesia bisa memproduksinya secara lokal, supaya bisa lebih murah, dan kita optimis akan hal itu, jadi kita tunggu saja…. Era motor listrik(Jepang) sudah dimulai nih!